Skip to content
Home » Tips berlibur di Bali pada saat Nyepi

Tips berlibur di Bali pada saat Nyepi

    Tips berlibur di Bali pada saat Nyepi mungkin bisa membantu Anda. Liburan di Bali tepat pada waktu hari raya Nyepi mungkin bisa mengganggu aktifitas wisatawan. Bali memang berbeda dengan wilayah lain di Indonesia. Bali memliki adat dan tradisi yang sangat unik. Namun Bali selalu menghargai dan menghormati setiap orang yang datang ke Bali. Salah satu hari raya di Bali adalah Nyepi. Setiap tahun masyarakat Bali akan merayakan nyepi dengan rentetan upacara. Kegiatan ini bisa Anda ikuti dengan mengambil momen-momen penting.

    APA ITU NYEPI?

    Hari raya Nyepi dilaksanakan setiap setahun sekali. Hari raya Nyepi berbeda dengan hari raya hindu lainnya yang ada di Bali seperti Galungan, Kuningan, Pagerwesi, saraswati dan hari raya lainnya. Dimana Hari raya Nyepi tidak memakai wuku atau pasaran. Jatuhnya pelaksanaan Hari raya Nyepi itu menggunakan perhitungan tanggal, panglong dan sasih (Bulan). Hari raya Nyepi bagi umat Hindu sama dengan menyambut tahun baru yang sering disebut tahun saka. Kalau kita mengenal ada tahun baru masehi, tahun baru untuk agama islam, tahun baru imlek atau tahun baru lainnya.

    RENTETAN HARI RAYA NYEPI

    Sebelum Hari raya Nyepi didahului dengan pelaksanaan upacara melasti. Melasti dilakukan ke pantai atau disebut segara. Ada yang melasti ke pantai atau ke sumber air terdekat yang sering disebut segara alit. Tujuan dari melasti adalah mengambil air suci di tengah samudera atau laut. Air suci ini disebut dengan tirta kamandalu. Air suci inilah nanti digunakan untuk mensucikan lingga-lingga yang ada di Bali. Selain itu masyarakat Bali yang ikut ke segara akan membuang, menghanyutkan dan melebur semua hal-hal kotor yang ada pada dirinya sehingga menjadi bersih untuk menyambut tahun baru saka. Bukan hanya lingga-lingga dan masyarakat yang disucikan, melainkan juga lingkungan sekitar juga dibersihkan termasuk rumah-rumah. Rumah dan lingkungan sekitar dibersihkan dengan melaksanakan upcara mecaru dengan mengusir roh jahat dan butha kala agar pergi dari rumah dan lingkungan masyarakat. setelah mecaru dan melasti ke pantai dilanjutkan dengan melaksanakan pengerupukan mulai dari sore hari sampai malam harinya. Upacara pengerupukan ini bertujuan untuk mengusir butha kala yang ada di sekitar desa. Setiap desa akan melaksanakan upacara pengerupukan yang disesuaikan dengan adat setempat. Namun secara garis besar dan umum pelaksanaan pengerupukan dilakukan tepat sehari sebelum Hari raya Nyepi. Malam ini dilakukan pengerupukan besok paginya sudah berlangsung penyepian atau Hari raya Nyepi.

    pawai Ogoh - Ogoh - Jatayu Rental

    Upacara pengerupukan biasanya disertai dengan pawai ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh dibuat 3 bulan sebelum pelaksanaan Hari raya Nyepi. Ogoh-ogoh adalah patung besar yang dibuat menyerupai raksasa atau menyerupai tokoh-tokoh jahat atau menyerupai butha kala. Ogoh-ogoh dibuat dengan bahan yang ringan namun bisa diangkat oleh beberapa orang misalnya 8-20 orang tergantung beratnya ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh diarak keliling desa beserta dengan masyarakat yang membawa obor. Ogoh-ogoh dibuat semenarik mungkin dan menyerupai aslinya sehingga masyarakat bisa menyaksikan keindahan seni yang dibuat. Setelah diarak berkeliling, ogoh-ogoh akan dibawa ke setra atau kuburan setempat untuk dibakar sampai habis. Dipercaya ogoh-ogoh yang diarak berkeliling akan dimasuki oleh roh jahat dan butha kala. Kemudian ogoh-ogoh dibakar agar para butha kala juga ikut terbakar dan mati.

    Setelah upacara pengerupukan keesokan harinya barulah Nyepi. Perlu diketahui bahwa pelaksanaan Nyepi di Bali harus diikuti dengan melaksanakan tapa brata. Umat hindu di Bali akan melaksanakan catur brata penyepian. Catur brata penyepian ini antara lain : tidak menyalakan api, tidak bekerja atau beraktiftas, tidak bepergian kemana-mana dan tidak menghibur diri. Sehingga pada saat Hari raya Nyepi semua jalan akan tutup. Tidak ada yang mengendarai kendaraan. Semua sepi tidak ada yang keluar dan menyalakan lampu. Tidak ada penerbangan tidak ada wisatawan yang lalu lalang. Masyarakat  Bali akan melakukan tapa brata, yoga, tidak makan dan minum atau puasa. Ini dilakukan 24 jam penuh mulai dari matahari terbit sampai matahari terbit keesokan harinya.

    TIPS BERLIBUR DI BALI PADA SAAT NYEPI

    Bagi Anda yang kebetulan berlibur di Bali pada saat nyepi, mungkin ini adalah momen yang kurang tepat. Namun Anda bisa merasakan suasana seperti apa Nyepi di Bali. Berikut ini tips berlibur di Bali pada saat Nyepi yang bisa Anda jadikan panduan singkat.

    1. Pada saat Nyepi banyak kegiatan yang dilakukan di Bali. Jika Anda ingin menyaksikan upacara melasti ke Pantai Anda harus mencari lokasi yang berdekatan dengan tempat Anda menginap. Pada saat melasti masyarakat akan berjalan beriringan sehingga kondisi di jalan akan macet sejenak. Jadi disarankan carilah masyarakat yang melasti ke pantai namun berdekatan dengan tempat Anda menginap.
    2. Momen pawai ogoh-ogoh adalah salah satu kegiatan yang ditunggu wisatawan. Mereka akan mengambil photo maupun video tentang ogoh-ogoh. Pelaksanaan pawai ogoh-ogoh tentu akan bikin jalanan macet. Untuk itu carilah pawai ogoh-ogoh yang berdekatan dengan lokasi tempat Anda menginap. Hal ini untuk menghindari macet yang berlebihan.
    3. Stok persediaan makanan Anda dengan berbelanja di mini market atau supermarket. Ingat pada saat nyepi tidak akan ada toko yang buka dan Anda tidak boleh keluar.
    4. Carilah hotel yang memiliki halaman luas dan masih menyediakan kebutuhan Anda. Tidak mungkin Anda akan mengikuti tradisi Bali dengan melaksanakan tapa brata. Untuk itu banyak hotel yang masih memberikan layanan intern atau hanya di dalam hotel itu saja.
    5. Jangan melakukan tour minimal sehari sebelum Hari raya Nyepi. Karena macet bisa saja Anda tertahan di jalan.
    6. Aktifitas masih bisa dilakukan sebelum matahari terbit atau kurang dari pukul 05.30 Wita. Jadi Anda yang perlu jasa rental mobil di Bali akan masih beroperasional.
    7. Lakukan kegiatan yang bermanfaat di tempat Anda menginap sehingga tanpa terasa waktu akan cepat habis.
    8. Prepare segala sesuatu yang diperlukan untuk liburan keesokan harinya Hari raya Nyepi.

    Itulah sedikit tips berlibur di Bali pada saat Nyepi. Semoga bermanfaat untuk konsumen Jatayu Rental Bali. Semoga selalu bisa memberikan pelayanan dan informasi yang bermanfaat untuk Anda.

    Call Now